Selasa, 13 Februari 2018

Bermimpilah, Berusahalah, Bersyukurlah dan Berubahlah


Bermimpilah selagi mimpi itu gratis’ kata itu pasti sudah tidak asing di telinga kita, tapi banyak sekali yang menganggap remeh tentang mimpi contoh aja deh pasti kita pernah denger ada temen yang berkata seperti ini “jangan mimpi tinggi-tinggi nanti kalau jatuh sakit” kalau di bahasa jawanya tuh kaya gini “ojo mimpi duwur- duwur, ngko nek tibo malah loro, ujung-ujunge paleng yo koyo mgkono ncen” padahal kalau kita lihat dan baca tentang biografi orang-orang hebat, mereka bisa menjadi orang yang hebat seperti ini karena awalnya mereka memulai dengan bermimpi, mereka mulai bermimpi dan merancang semua hal yang ingin mereka capai di masa depan seperti lagunya Nidji “mimpi adalah kunci untuk kita menaklukkan dunia” mimpi bisa merubah seseorang yang awalnya biasa saja menjadi seseorang yang luar bisa.. begitu hebatnya mimpi jadi mulai dari sekarang…. berMIMPIlah!!!!!

Banyak juga diantara kita yang sebenarnya punya mimpi dan keinginan besar, tapi gara-gara perkataan orang lain yang seperti diatas tadi membuat kita tidak yakin bisa mewujudkan mimpi kita, kita akan menganggap bahwa hal itu mustahil untuk kita dapatkan, itu artinya sama saja kita  ‘kalah sebelum berperang’ gimana mau perang, orang nyiapin strategi aja enggak kok, apa lagi mau menang! Jadi kuncinya lagi-lagi adalah berMIMPI!! Kalau kita udah mulai untuk bermimpi,, setidaknya kita selangkah lebih maju dari orang yang enggan untuk bermimpi dan kita lebih siap untuk meraih masa depan kita. Kita harus OPTIMIS bahwa apa yang kita inginkan pasti bisa tercapai, tutup telinga dengan rapat saat orang lain menganggap impian kita terlalu aneh,, terlalu tinggi dan berlebihan.. jadikan itu sebagai penyemangat dan buktikan pada mereka kalau kita bisa meraih impian itu. Salah satu kisah sukses dari Walter Elias Disney, pendiri Walt Disney tersebut meraih kesuksesannya tidak dengan sekejap mata, ia harus melewati pahit dan getir nya perjalanan hidup, melewati banyaknya kegagalan dan selalu bangkit setelah jatuh.


Sebagian orang yang sebenarnya juga punya potensi dan keinginan namun terhalang oleh sesuatu hal, misalnya saja faktor ekonomi pasti akan berfikir ulang apakah dia bisa mewujudkannya atau tidak dan lagi-lagi kebanyakan pasti akan banyak mimpi yang harus terkubur dan mati, berapa banyak cerita yang kita dengar seperti BOIMIN, apa beliau dari keluarga kaya? Tidak! Beliau hanya hidup dari keluarga yang dibilang juga pas-pasan, tapi karena tekad dan kerja kerasnya akhirnya beliau bisa bersekolah tinggi hingga keluar negeri Dan cerita-cerita lain.. yang masih banyak lagi.. lalu apa yang harus kita khawatirkan? Asalkan kita yakin dan berusaha semaksimal mungkin serta menyerahkan semuanya kepada ALLAH, maka tidak ada satu hal pun yang tidak mungkin.


Ya.. bagaimana kalau kita sudah bermimpi, yakin, berusaha semaksimal mungkin dan telah menyerahkan semuanya kepada ALLAH lalu apa yang kita inginkan tidak jua tercapai?


                 Jadi kuncinya adalah bermimpi, yakini, berusahalah, tawakal dan bersyukurlah..
~Sesuatu yang kamu anggap baik,, belum tentu baik untukmu dan sesuatu yang kamu anggap buruk, belum tentu buruk untukmu~
Bisa menjadi salah satu perwakilan madrasah untuk mengikuti bimbingan dosen dari Universitas Negeri Semarang adalah salah satu hal yang membahagiakan bagiku, aku bisa menambah pengetahuan, penagalaman dan membuka wawasan ku ke dunia luar. Salah satu pelajaran yang dapat aku ambil adalah mengenai mimpi,, dan juga mengenai keadaan pendidikan di Indonesia,,
Indonesia negara yang kaya raya,, salah satu negara dengan jumlah penduduk yang besar serta negara dengan jumlah muslim terbanyak sedunia. Sebagai seorang muslim,, kita pasti tahu bahwa hal yang diperintahkan oleh ALLAH S.W.T. yang pertama kali sebagai wahyu kepada Rasulullah SAW adalah  اقراء Bacalah! Ya.. mungkin semua umat muslim di Indonesia sudah mengamalkan perintah tersebut misalnya kita akan membaca QUR’AN, buku ensiklopedia, atau buku yang lainnya. Dan semua itu pastilah menurut kita sudah cukup,, “aghhh... aku kan udah baca it’s enough” tapi justru hal tersebut lah yang menjadikan pendidikan di Indonesia tidak bisa menyaingi bangsa-bangsa luar.. bagaimana tidak.. Kita kurang jeli dalam membaca, ketika kita telah membaca buku, semuanya selesai kita hanya bisa menjadi user dari buku-buku terbitan orang luar kita tidak bisa mejadi researcher seperti mereka. Padahal membaca tidak selalu semuanya dari buku, yang menjadikan negara di luar memiliki pendidikan yang jauh lebih maju adalah cara membaca mereka,, mereka tidak hanya membaca dari buku tapi mereka juga membaca dari fenomena alam yang akhirnya mereka menemukan konsep dan teori pemebelajaran baru. Yang membuat mereka bisa menjadi seorang ilmuwan hebat contohnya adalah ARCHIMEDES, beliau menemukan HUKUM Archimedes dari mana? Apakah setelah membaca beliau menemukannya? Tidak! Beliau menemukannya justru ketika sedang mandi hingga mengakibatkan beliau girang bukan main dan segera memberitahukan pada sang raja padahal saat itu beliau kondisi sedang mandi??  Eureka! Eureka!
Ada juga ilmuan lain, NEWTON yang menghasilkan HUKUM Newton. Mereka semua menemukan hal tersebut pastinya butuh proses yang juga sangat panjang, mereka lebih mengutamakan proses, berbalik dengan kita yang kebanyakan lebih menghargai hasil inilah yang mengakibatkan banyak ilmuan yang justru muncul dari negara luar. Kalau kita lihat di sekian banyak mata pelajaran pasti semua atau sebagian besar hukum atau teorinya ditemukan oleh orang asing... kapan nama orang indonesia bisa muncul?? Apakah kita harus mengganti nasi dengan roti supaya kita bisa menjadi seperti merekaa?
Mengenai QUR’AN.. kitab umat muslim yang pastinya semua umat muslim juga membacanya setiap hari (Insyaallah), tapi setelah membaca ya sudah, keingintahuan kita tentang kitab kita sendiri masih kurang..padahal diluar sana para ilmuan yang nonmuslim berlomba-lomba untuk meneliti QUR’AN ya.. walaupun mereka mungkin tidak bisa membaca nya tapi mereka bisa membaca dari terjemahannya dan mengaitkan nya dengan ilmu pengetahuan melalui suatu penelitian dan mereka pun sangat terkagum-kagum dengan al-QUR’AN dan tidak mengherankan banyak sekali ilmuan nonmuslim yang menjadi Muallaf setelahnya..
Kapan kita bisa seperti mereka? Menumbuhkan rasa keingintahuan yang sama? Dan memajukan bangsa kita menjadi lebih baik lagi, apa mungkin hanya B.J. HABIEBIE yang mampu menghasilkan teori crack progression  apakah dari sekian ratus juta penduduk Indonesia hanya HABIEBIE yang terkenal sebagai salah satu orang Genius?? yang karya-karya beliau bisa membawa perubahan tidak hanya di Indonesia tetapi juga di DUNIA, Setelah B.J. HABIEBIE siapa? .. semuanya ada di tangan kita.. kita yang akan menggantikan para pendahulu kita.. kalau kita tidak memulai berubah dari sekarang lalu kapan lagi?
Hal diatas adalah satu pelajaran lagi yang sangat berharga bagiku.. Terima Kasih Bapak Ulung.. semoga hal yang telah bapak sampaikan tadi bisa bermanfaat utamanya bagi diri saya sendiri untuk bisa berubah menjadi lebih baik lagi.. semoga semua yang saya mimpikan dan cita-citakan bisa terwujud begitu juga dengan kalian.. Aamiin
~not SARA~

Ditulis Oleh : Annisa Himmatul Aulia
Mentee Gerakan Tunas Bangsa
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Like Fanpages